Heran 1/2 mati

Tukang obat keliling yang suka mangkal di alun-alun Ciamis, Sebut saja namanya Qwonk. Jam delapan pagi dia sudah bersiap-siap untuk membuka lahan dagangannya, dia adalah spesialis penyakit kepala yang terbuat dari obat-obatan tradisional.
Waktu menunjukan jam sembilan pagi, Si Qwonk mulai menyerukan usuara lantang supaya orang-orang yang lewat tertarik dengan obat sakit kepala buatannya itu. Kira-kira seperti ini suara lantang yang dikeluarkan oleh si Qwonk "Bapa-bapa, ibu-ibu, dan semuanya, silahkan cobian ini obat, obat yang dijual ini tidak lain adalah obat sakit kepala yang cespleng..."

"Kalau Bapa atau Ibu terkena penyakit sakit kepala, silahkan coba ini obat, tidak akan menunggu waktu satu menit maka sakit akan hilang seketika, ini memang terbukti obat sakit kepala paling cespleng" serunya lagi…

Tapi satu orangpun tidak ada yang mau mendengar suara si Qwonk yang lantang itu, malahan yang melintas lebih tertarik sama tukan obat gigi yang memainkan seekor monyet yang giginya putih bersih... hiks***

Sudah lebih dari tiga jam Si Qwonk melantangkan suaranya, tapi tetap tidak ada satupun yang mau mendekati dia, malah si Qwonk sampai berfikir tidak akan ada orang yang mau mendengarkan suaranya... Akhirnya Si Qwonk memutuskan untuk membereskan dagangannya untuk beranjak pulang.

Sebelum pulang, Si Qwok diam sejenak di tukang dagang yang berdagang di dalam kios pinggir jalan raya... "Ada perlu apa Mas?" Orang yang berjualan di dalam kios itu bertanya kepada Si Qwonk, "Mmmm... ada BODREX mas? Kepala saya rada pusing niii, jualan dari pagi tidak laku-laku" Tampa beban Si Qwonk mengeluarkan ucapan itu. "Emang jualan apa Mas?" sambil mencari obat yang dimaksud pemilik kios bertanya kembali, "Jualan obat tradisional untuk sakit kepala" Si Qwonk menjawab tanpa ragu, "Haaah kok giliran mas yang sakit kepala, beli obat ke saya? Udah aja tuh minum obat yang mas jual tadi" pemilik kios keheranan setengah mati...